TOPIKINDONESIA.ID – Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) VII menyalurkan bantuan kepada korban bencana, Cianjur Jawa Barat, Jumat (16/12/2022).
Tim SPPN VII Pusat mengantar bantuan ke para korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. Sementara, Tim SPPN VII Cabang Kantor Direksi menyapa ibu-ibu korban banjir Desa Beringin Kencana, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan.
Tim SPPN VII Pusat yang dipimpin Ketua Umum Moehammad Baasith berkordinasi dengan Radar Bhayangkara Indonesia Cianjur untuk menyalurkan bantuan berupa uang. Sedangkan tim SPPN VII Kantor Direksi dipimpin Pirsa Khadafi, Wakil Ketua, menyerahkan tali kasih berupa paket berisi beras, minyak goreng, dan gula putih.
“Ini adalah tradisi yang terus kami jaga. Yakni, setiap kali mendengar ada musibah, terutama bencana, kami pengurus SPPN VII, baik pusat maupun cabang langsung menggalang donasi. Alhamdulillah ini terus berlangsung. Dan hari ini, kami menyampaikan amanah teman-teman yang peduli,” kata M. Baasith saat mengunjungi lokasi bencana di Cianjur.
Baasith yang hadir bersama Sekjen SPPN VII Sasmika dan beberapa pengurus inti menyatakan prihatin dengan banyaknya korban gempa bumi di Cianjur beberapa waktu lalu. Ia meminta maaf baru bisa menyalurkan amanah dari seluruh anggota SPPN VII yang terhimpun dari seluruh cabang di tiga provinsi; Lampung, Sumsel, dan Bengkulu.
Sesuai pemetaan yang dilakukan Radar Bhayangkara Indonesia Cianjur, mitra sosial SPPN VII dalam penyaluran donasi Cianjur, bantuan akan disalurkan kepada 250 keluarga. Yakni, 63 kepala keluarga (KK) di Posko Pacet, 37 KK Posko Cipanas, 50 KK Posko Sukaresmi, 50 KK Posko Karang Tengah, dan 50 KK Posko Cigunang.
“Kami salurkan berupa dana cash untuk kemudian dibagikan kepada para korban terdampak. Nilainya tidak besar, hanya Rp50 juta, hanya sebagai ungkapan rasa ikut berduka dan prihatin atas musibah saudara-saudara kami di Cianjur. Saya menyampaikan salam dari seluruh karyawan PTPN VII kepada bapak-ibu sekalian,” kata Baasith yang juga Manajer PTPN VII Unit Way Lima ini.
Sekjen SPPN VII Sasmika Dwi Suryanto menambahkan, saat terjadi bencana di Cianjur, pihaknya langsung menginstruksikan kepada Cabang untuk melakukan penggalangan dana. Namun, karena rentang jarak dan waktu yang cukup jauh, pihaknya baru bisa mengumpulkan dan menyampaikan amanah itu saat ini.
“Memang kami agak lama untuk menggalang donasi, tetapi perusahaan (PTPN VII) bersama Holding (Holding Perkebunan Nusantara) sudah langsung tanggap darurat. Dua hari setelah gempa Cianjur, Manajemen sudah langsung mengirim bantuan. Sedangkan kami menunggu terkumpul dulu,” kata Sasmika.
Sasmika menjelaskan, SPPN VII adalah organisasi pekerja PTPN VII yang berafiliasi dengan Federasi Serikat Pekerja Perkebunan Nusnatara (FSPBUN) yang menaungi 25 Serikat Pekerja anak perusahaan. Organisasi ini mewakili suara pekerja dan menjadi wadah silaturahmi seluruh pekerja PTPN VII.(*)