Ketua KPK Pimpin Apel Besar Paksi API, Satukan Cita-Cita Luhur Indonesia Antikorupsi

TOPIKINDONESIA.ID – Ketua KPK Firli Bahuri memimpin Apel Besar Penyuluh Antikorupsi (Paksi) dan Ahli Pembangun Integritas (API) pada Sabtu (10/12/2022).

Di hadapan ratusan Paksi dan API, Firli mengajak untuk terus menyuarakan nilai antikorupsi demi mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih baik.

Apel besar yang dihadiri lebih dari 500 Paksi dan API dari berbagai daerah di Indonesia tersebut diadakan di depan Gedung Merah Putih KPK. Kegiatan yang menjadi bagian dari Temu Aksi Paksi dan API (TAPAKSIAPI) dan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2022 ini juga diikuti oleh 41 forum Paksi dan API dari Sabang sampe Merauke.

Firli mengaku gembira dapat bertemu dengan para Paksi dan API yang selama ini menjadi mitra KPK dalam menyebarkan edukasi antikorupsi. Dia berharap, para Paksi API dapat terus memberikan sumbangsihnya bagi negara.

“Mari terus memberikan sumbangsih, mengajak semua anak bangsa, pelaku usaha, pelaku ekonomi, tenaga pendidik, hingga anggota legislatif untuk membebaskan Indonesia dari praktik korupsi,” kata Firli.

“Silakan ajak sebanyak-banyaknya orang, pengaruhi sebanyak-banyaknya, supaya kita bebas dari korupsi,” lanjut dia.

Sejak sertifikasi kompetensi antikorupsi dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) KPK pada 2007, sudah ada lebih dari 2.600 Paksi dan 300 lebih API di Indonesia. Bergerak memberikan penyuluhan untuk semua kalangan, dari pelajar hingga pejabat, Paksi membantu membuka wawasan mengenai integritas di Indonesia.

Firli mengatakan pertemuan Paksi dan API kali ini sangat penting, karena menjadi pemersatu dari kepentingan bersama Indonesia. Kepentingan ini merupakan cita-cita luhur pendiri bangsa yang dimandatkan di Undang-Undang Dasar 1945.

“Kita memiliki kepentingan bersama yang ingin diwujudkan, yaitu memajukan kesejahteraan dan ikut aktif memelihara ketertiban dunia,” kata Firli.

Deklarasi Forum Paksi Nasional

Dalam Apel Besar Paksi API tersebut, dideklarasikan juga Forum Paksi Nasional yang merupakan persatuan dari forum Paksi di seluruh Indonesia. Forum Paksi Nasional sebelumnya dibahas dalam diskusi Paksi pada TAPAKSIAPI.

“Musyarawah nasional akan dilakukan paling lambat Juli 2023 dan akan diatur lebih lanjut dalam AD/ART. Dideklarasikan oleh seluruh ketua forum seluruh Indonesia,” bunyi deklarasi tersebut.

Kegiatan Apel Besar Paksi API tidak hanya mendengarkan arahan dari Ketua KPK, tapi juga menjadi ajang silaturahmi dan hiburan. Bersama Saung Angklung Udjo, para Paksi larut dalam kegembiraan memainkan angklung yang diiringi lagu-lagu yang sedang tren.

Berbagai penampilan seni dan budaya serta atraksi paskibraka berhasil memukau para penggawa antikorupsi. Firli dalam kesempatan tersebut juga menyumbang beberapa lagu, diiringi riuh rendah Paksi yang turut bernyanyi.(*)

 

Loading