TOPIKINDONESIA.ID, BANDARLAMPUNG – Senator Lampung Abdul Hakim Apresiasi 59 Anak PKH Lampung Lulus SBMPTN dan UMPTKIN Tahun ini.
Pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (UMPTKIN) Tahun 2021, sebanyak 59 anak PKH Lampung dinyatakan lulus.
Perinciannya, 42 anak PKH lulus SBMPTN dan 17 anak PKH lainnya dinyatakan lulus melalui jalur UMPTKIN tahun 2021.
Menanggapi ini, anggota Komite IV DPD RI daerah pemilihan Lampung Abdul Hakim memberikan apresiasi atas kerja keras komunitas Gerakan Ayo Kuliah (GAK) Lampung yang banyak mendorong anak-anak PKH untuk meneruskan studi ke perguruan tinggi. Abdul Hakim ikut bersyukur dengan tambahan 59 anak PKH tersebut.
Ia juga sepakat agar Gerakan Ayo Kuliah mendampingi mereka agar lolos seleksi KIP kuliah. Ia menilai, Ini penting agar anak-anak tadi lancar sampai dengan lulus nanti.
Abdul Hakim mendukung permintaan Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi yang mendorong Kemendikbud-Ristek RI, Kemenag RI, dan PTN/PTKIN memberikan perhatian khusus untuk 59 anak PKH yang dinyatakan lulus seleksi tulis tersebut.
Abdul Hakim optimistis, mereka akan menjadi bagian dari generasi Indonesia yang tumbuh dengan kepercayaan diri yang tinggi untuk membangun Indonesia.
Dari data Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2, dari 59 anak PKH tersebut; 27 anak diterima di Universitas Lampung, 12 di Institut Teknologi Sumatera (Itera), 15 di UIN Raden Intan, 2 di IAIN Metro, dan sisanya di beberapa PTN di luar Lampung.
Masih ada 21 anak PKH Lampung yang mengikuti proses seleksi jalur Penerimaan Mahasiswa Perluasan Akses Pendidikan (PMPAP) di Universitas Lampung tahun 2021. Jumlah anak PKH Lampung yang kuliah sejak 2017-2021 sebanyak 538 orang.
Abdul Hakim juga mendorong kampus untuk membantu studi anak-anak PKH itu.
“Dengan adanya jaminan dari sisi pembiayaan, ia yakin mereka mampu bersaing menjadi mahasiswa dengan indeks prestasi yang baik,” kata Abdul Hakim, Rabu (23/6/2021).
Abdul Hakim menjelaskan, hal ini juga berkesesuaian dengan salah satu dari 22 program terapan yang ia canangkan. Yakni pada nomor 5 yaitu meningkatkan jumlah penerima program PKH sebesar 220 persen.
Abdul Hakim meyakini, dengan ketercapaian ini nantinya, efek positifnya akan banyak anak-anak dari PKH yang bisa lanjut kuliah. Abdul Hakim mengklaim, ia berusaha memperjuangkan kuota penerima manfaat PKH hingga mencapai 997.160 penerima manfaat. (Fik/TI)