Wapres Puji Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Lampung

TOPIKINDONESIA.ID, BANDARLAMPUNG – Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin memuji pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Lampung.

Bahkan, Ma’ruf Amin melihat secara langsung tahapan-tahapan penyuntikan vaksin yang dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid-19 di Lampung yang dia nilai sudah berjalan baik.

Hal itu disampaikan Wapres saat meninjau vaksinasi di Ruang Abung Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin (22/3/2021).

Wapres melakukan peninjauan didampingi Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Wakil Gubernur, Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay, dan Kepala Dinas Kesehatan dr Reihana. 

“Saya menyaksikan vaksinasi di Provinsi Lampung ini, saya melihat prosesnya sangat bagus,” ungkap Ma’ruf Amin.

Tahapan yang dimaksud Wapres adalah proses sebelum dimulainya penyuntikan vaksin. Mulai dari meja pemeriksaan suhu tubuh, pendaftaran, skrining, vaksinasi hingga berakhir pada observasi.  Dan Wapres mengimbau agar pelaksanaan vaksinasi untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. 

“Ini menjadi satu kesatuan untuk menghindari penularan Covid-19,” jelasnya.

Ma’ruf Amin berharap agar angka vaksinasi ini untuk terus ditingkatkan dan dilakukan percepatan, termasuk di Lampung. 

“Kita berharap bahwa vaksinasi ini untuk terus ditingkatkan dan kita lakukan percepatan,” ujarnya.

Sementara, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan jumlah sumber daya manusia (SDM) yang telah dilatih sebagai vaksinator sebanyak 2.191 orang.

Arinal menyebutkan Lampung telah menerima vaksin dari pemerintah pusat sebanyak 74.160 vial (single dose) untuk nakes, tenaga pelayanan publik dan lansia telah diterima 33.660 vial (multi dose). 

“Total vaksin yang diterima single dose dan multi dose sebanyak 410.760 dosis,” ujarnya.

Lebih lanjut, Arinal menegaskan Lampung juga telah melakukan percepatan vaksinasi bagi tenaga pelayanan publik yang ada di level provinsi. Yakni dengan membuat Pos Vaksinasi di Auditorium Dinas Kesehatan Lampung dan Pos Pelayanan Vaksinasi Bergerak ke Instutisi/Lembaga yang memiliki sasaran besar (lebih dari 500).

BACA JUGA:  Menko Pangan Zulhas dan Pj Gubernur Samsudin Hadiri Penutupan Rakernas II PB MA

“Sampai saat ini telah dilakukan vaksinasi bagi petugas pelayanan publik dan lansia sebanyak 3.342 orang. Rata-rata pelayanan vaksinasi sekitar per hari 200 sampai 400 orang,” ungkap Arinal.

Berdasarkan data wartawan, cakupan total hasil vaksinasi per 20 Maret 2021 di Lampung terdiri dari tenaga kesehatan, pelayanan publik dan lansia. Untuk dosis pertama sebesar 102.088 orang atau 8,77 persen. Sedangkan, dosis kedua mencapai 43.053 orang atau sebesar 3,70 persen.

Tenaga kesehatan (nakes) yang sudah menerima dosis pertama sebesar 33.924 orang atau 95,29 persen, sedangkan dosis kedua mencapai 29.531 orang atau 82,95 persen.  Kemudian vaksinasi pelayanan publik dengan dosis pertama sebesar 56.175 orang atau 13,71 persen, sedangkan dosis kedua sebesar 13.419 orang atau 3,27 persen. Sementara, vaksinasi untuk lansia (orang lanjut usia) dengan dosis pertama sebesar 11.989 orang atau 1,67 persen. Dosis kedua baru 103 orang atau 0,01 persen. (*/Fik/TI)