TOPIKINDONESIA.ID, BANDARLAMPUNG – PT Hutama Karya mulai memberlakukan tarif baru Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggibesar (Bakter) pada Minggu 29 Agustus mendatang.
Pengelola JTTS juga meningkatkan standar pelayanan guna memberi pelayanan yang maksimal kepada pengguna jalan tol Sumatera.
Direktur Operasi III PT Hutama Karya Koentjoro mengatakan, penyesuaian tarif tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Perubahan Keempat atas PP Nomor 15 Tahun 2005 Tentang Jalan Tol.
“Disebutkan bahwa evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali berdasarkan pengaruh laju inflasi,” kata Koentjoro, melalui siaran persnya kepada Topikindonesia.id, Kamis (26/8/2021).
Dia mengatakan penyesuaian tarif jalan tol itu sangat penting dilakukan, karena merupakan wujud kepastian dalam pengembalian investasi.
Selain itu, penyesuaian tarif juga diperlukan guna menjaga kepercayaan investor dan membangun iklim investasi jalan tol yang kondusif.
“Jadi perlu adanya pengembalian dana yang diperoleh dari pendapatan jalan tol, sehingga sesuai dengan business plan (rencana bisnis) yang disepakati,” ungkapnya.
Ternyata tidak hanya menyesuaian tarif, PT Hutama Karya juga meningkatkan standar pelayanan minimal sehingga bisa memberi pelayanan yang maksimal kepada pengguna jalan Tol Sumatera.
Layanan tersebut, jelasnya, berupa penambahan beberapa gardu di gerbang tol Bakauheni Selatan dan Kotabaru Lampung Selatan.
“Selain itu, juga menambah enam unit mobile reader di Gerbang Tol Bakauheni Selatan dan Terbanggibesar,” tuturnya.
PT HK juga berkomitmen untuk menertibkan kendaraan yang melebihi kapasitas maksimal di JTTS secara konsisten.
Ia juga menyebutkan PT HK memasang Variable Message Sign (VMS) di sepanjang JTTS ruas Bakauheni-Terbanggibesar. Lalu menambah dua unit VMS Mobile pada kendaraan patroli, memasang 289 CCTV jalur yang dapat dilihat melalui aplikasi HK Toll Apps serta optimasi sentral komunikasi.
Koentjoro mengatakan dari sisi pelayanan pemeliharaan, PT HK menambah dan memperbaiki rambu-rambu, pengecatan marka, penambahan rumble strip dan rumble dot di lokasi yang rawan mengantuk.
Selain itu, juga pemasangan warning light, serta pemeliharaan jalan tol secara berkala dan merekonstruksi beton rigid.
Selanjutnya, PT HK juga terus melakukan kegiatan penghijauan secara rutin di sepanjang ruas tersebut. Hal itu merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan hidup dan peningkatan estetika ruas. (Fik/TI)