TOPIKINDONESIA.ID – DPRD Kota Bandarlampung meminta pemkot segera membangun Balai Latihan Kerja (BLK) sebagai tempat untuk membina masyarakat dalam membuka usaha. Sehingga dapat menekan angka pengangguran.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Bandarlampung M. Yudhi mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu perbaikan gedung yang akan digunakan jadi BLK.
Diketahui Pemkot Bandarlampung akan menggunakan aset gedung sekolah SD yang sudah tidak terpakai di daerah Sumur Putri, Teluk Betung Selatan.
“Untuk BLK, kita memang sudah lakukan pengajuan. Gedungnya ada di Sumur Putri tetapi kondisinya itu tidak layak pakai. Atapnya jebol, jendela dan pintu sudah pada bolong, lantainya rusak,” ucapnya, kata M Yudhi, Kamis (2/5/2024).
Ia mengatakan perbaikan gedung sekolah itu akan dilakukan oleh Dinas PU Bandarlampung. Yudhi pun memastikan Disnaker siap menggelar berbagai pelatihan bagi masyarakat jika nantinya BLK itu sudah diresmikan.
“Kita sudah siap, tapi belum bisa jalan karena belum ada gedungnya. Makanya ini kita masih menunggu perbaikan dari PU. Tapi Disnaker sudah siap untuk berkegiatan dan pelatihan,” ujarnya.
Bahkan pejabat BLK sudah dilantik dan sudah ada Peraturan Walikota (Perwali) untuk operasionalnya. Nantinya pelatihan di BLK ini akan bekerjasama dengan berbagai SMK di Bandarlampung.
“Kita kerjasama dengan SMK yang siap kerja, baik dari elektronik, mesin, dekorasi, gunting rambut dan masih banyak keahlian-keahlian yang dibutuhkan. Sehingga SDM kita punya daya saing yang unggul,” ujarnya.
Diharapkan SDM yang ditempa di BLK ini juga tak hanya fokus melamar kerja di perusahaan, tetapi bisa membuka usaha sendiri.
Sebelumnya, Sekretaris Kota Bandarlampung, Iwan Gunawan mengatakan pembangunan BLK akan dimulai tahun 2025 dengan anggaran Rp500 juta.
“Untuk sarana dan prasarana BLK itu kita anggarkan di tahun 2025. Rencananya Rp500 juta,” kata Iwan.
Nantinya Pemkot akan menggunakan aset gedung sekolah yang sudah tidak terpakai untuk direnovasi menjadi BLK. Lalu melengkapi berbagai fasilitas yang dibutuhkan untuk pelatihan masyarakat.
“Lokasinya di Sumur Putri, naik ke atas di sebelah kiri. Ada gedung sekolah,” jelasnya.
Untuk fasilitas yang akan disiapkan, Iwan mengatakan sudah meminta proposal dari Dinas Tenaga kerja Bandarlampung terkait apa saja yang dibutuhkan. Agar sarana dan prasarana di BLK ini nantinya benar-benar sesuai kebutuhan. (*)