TOPIKINDONESIA.ID – PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo melalui Regional 4 Jambi belum lama ini telah menyalurkan 1.000 bibit kelapa sawit kepada SMK Negeri Pembangunan Pertanian (PP) Batanghari, Jambi. Program ini menjadi bagian upaya Holding Perkebunan Nusantara dalam mendukung pendidikan vokasi dan menyiapkan sumber daya manusia perkebunan sejak bangku sekolah.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko K. Santosa, mengatakan langkah ini merupakan inisiatif perusahaan dalam menjembatani kebutuhan antara dunia pendidikan dan industri. Menurutnya, siswa tidak hanya harus memahami teori di kelas, tetapi juga mendapat kesempatan untuk berlatih langsung di lapangan.
“Kami percaya peningkatan kualitas SDM harus dimulai sejak dini. Melalui bantuan bibit sawit ini, siswa dapat mempelajari langsung proses pembibitan hingga pemeliharaan tanaman. Dengan begitu, mereka benar-benar siap menghadapi tantangan di dunia kerja. Inilah yang kami maksud dengan link and match antara pendidikan vokasi dan industri,” ujar Jatmiko.
Jatmiko menambahkan, konsistensi ini menjadi cara PalmCo menyiapkan generasi muda agar semakin terampil dan juga mampu membawa inovasi baru di dunia perkebunan. “Kami ingin anak-anak sekolah melihat sawit bukan sekadar tanaman penghasil minyak, tetapi sebagai sektor strategis yang bisa membuka lapangan kerja, menghadirkan inovasi, dan menopang ekonomi bangsa,” ujarnya.
Program yang dijalankan PalmCo juga menunjukkan kesamaan visi dengan pemerintah. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pernah mengatakan, “Untuk menggerakkan roda industri sawit nasional, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di bidang tersebut. Kementerian Perindustrian juga terus mencetak calon SDM industri di bidang sawit melalui unit pendidikan vokasi industri,” tutur Agus.
Dukungan terhadap pendidikan vokasi sawit juga datang dari lembaga pemerintah. Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), yang kini telah bertransformasi menjadi Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP), terus meluncurkan program beasiswa, pelatihan, hingga dukungan teknis bagi pelajar dan mahasiswa di berbagai daerah.
PalmCo sendiri terus menunjukkan konsistensinya dalam mendukung pendidikan vokasi di berbagai wilayah. Sebelumnya, melalui Regional V di Pontianak, PalmCo menghadirkan program “Palm Co Goes to School: Cerdas Bersama Palm Co” di SMK-SMTI Pontianak. Program tersebut memberikan wawasan langsung kepada siswa mengenai praktik perkebunan kelapa sawit berkelanjutan serta peluang karier di sektor tersebut.
Kepala Sekolah SMK PP Batanghari Khairul Azmi, menyambut baik dukungan tersebut. Menurutnya, bantuan bibit sawit dari PalmCo selain menambah fasilitas praktik, tetapi juga memotivasi siswa untuk lebih serius mendalami bidang perkebunan.
“Selama ini kami berupaya menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan industri. Dengan adanya dukungan langsung dari PalmCo, siswa kami bisa belajar lebih aplikatif. Mereka bisa melihat, merawat, dan memahami siklus tanaman sawit dari awal, sehingga ilmu yang diperoleh di sekolah benar-benar bisa digunakan saat mereka bekerja nanti. Apa yang saat ini kita lakukan sangat mendukung kurikulum vokasi,” ungkapnya.(*)