Mesuji Lampung,(Topik Indonesia.id) – Pemerintah Desa (Pemdes) Gedung Sri mulyo (GSM), alokasikan Dana Desa (DD) TA 2022 sebesar Rp 198.450.000 untuk pengadaan mobil ambulance desa. Sabtu 23/04/2022
Kepala Desa Gedung Sri mulyo, Ahmad Jamili mengatakan, mobil ambulance desa ini nantinya dapat digunakan oleh semua lapisan masyarakat dari berbagai lini, khususnya untuk masyarakat kelas ekonomi menengah ke bawah. Seperti, jika ada warga yang sakit atau ibu hamil yang akan melahirkan dengan tingkat resiko yang tinggi dan perlu segera dibawa ke puskemas ataupun dirujuk ke rumah sakit. Maka, masyarakat Desa GSM dapat memanfaatkan mobil ambulans desa. Dengan adanya mobil ambulan desa ini, diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan tim medis dalam waktu cepat.
“Selain itu, biasanya jika ada masyarakat yang sakit butuh waktu yang cukup lama untuk memesan mobil ambulance dari rumah sakit . Hal ini tentu dapat berakibat fatal terhadap nyawa seseorang yang perlu penanganan tenaga medis secara cepat dan tepat,” jelasnya.
Dengan demikian, dengan adanya mobil ambulance desa ini Pemdes Gedung Sri mulyo dapat memberikan pelayanan kesehatan prima untuk warganya dengan cepat dan murah melalui penggunaan Dana Desa.
Apalagi, lanjutnya, mobil ambulance desa ini standarnya selayaknya kendaraan emergency kesehatan pada umumnya, yakni ada blanker, tabung oksigen dan keperluan medis lainnya. “Sebelum kami melakukan nego harga, kami sudah meminta kepada pihak pengadaan mobil ambulan supaya melengkapi peralatan blanker, tabung oksigen dan lainnya,” tuturnya.
Menurut jamili, selama ini jika ada masyarakat Desa GSM yang sakit atau membutuhkan penanganan medis secara cepat, sebagian besar mengalami kesulitan untuk mendapatkan sarana transportasi. Sehinga Pemerintah Desa GSM berinisiatif untuk merealisasikan pengadaan mobil ambulance desa.
“Jadi, sangat diharapkan dengan adanya ambulance desa ini dapat membantu masyarakat yang sedang sakit maupun ibu-ibu hamil yang akan melahirkan agar lebih mudah menuju akses ke Puskesmas maupun rumah sakit,” ujarnya menambahkan.(Dmr/Well)
